Jumat, 06 November 2009

Kritik normatif


MARGO CITY


Penampilan bangunan, baik dalam segi interior maupun eksterior selalu menghadirkan unsur keindahan. Adakalanya kesan estetis itu muncul dari bentuk bangunannya, ada juga yang terpancar dari olahan tampaknya. Keindahan suatu bangunan harus ditunjang dengan keberhasilan fungsi dan kekuatan strukturnya agar unsur -unsur arsitektur dapat terpenuhi dengan baik dan keharmonian dapat terwujud. Didalam arsitektur kita mengenal banyak sekali bentuk-bentuk. Seperti kata Paul Jacues Grillo, Arsitek dari Prancis yang terkenal: ALL ARCHITECTURE IS MADE OF FORMS, arsitektur diciptakan dari bentuk-bentuk.

Dalam kenyataanya kita melihat banyak sekali bangunan-bangunan yang dirancang dalam berbagai bentuk. Contohnya Margo City ini,

Sosok bangunan Margo City terdiri dari bentuk dasar persegi dan bentuk lingkaran pada bagian tengah yang sekaligus sebagi pusat bangunan. Bentuk persegi ini mugkin digunakan karena memungkinkan modifikasi dan pengembangan dalam pemanfaatannya sebagai sosok bangunan. Dan bentuk lingkaran pada bagian tengah memperkuat kesan astetis yang lembut dan utuh. Fungsi bangunan ini sudah memenuhi kriteria atau pengertian dari mall yaitu suatu area pergerakkan linear yang berintikan satu atau beberapa departement store besar sebagai daya tarik retail-retail kecil dan rumah makan, dengan tipologi bentuk toko yang menghadap ke koridor utama mall atau pedestrian yang menjadi unsur utama dari mall. Konsep Margo City ini berupa Enclosed mall ( mall tertutup ) adalah mall dengan pelingkup. Keuntungan dari bentuk ini terpenuhi secara climatic control.

Sebagai bangunan dengan konsep mall Margo City bukan hanya hadir sebagai tempat shopping, tetapi juga menyediakan fasilitas olahraga pada area luar bangunan ini yang bisa memberikan oase ditengah hiruk pikuk kegiatan masayrakat kota Depok ini. Tidak hanya keberhasilan fungsi yang tercapai tetapi unsur estetika juga terpenuhi dengan baik. Olahan warna pada bangunan ini memberikan unsur estetis yang kuat. Warna orange tampak dominan pada sosok bangunan memberikan kesan bergairah dan bahagia.Warna putih pada bagian atap memberikan kesan kemurnian, kebersihan dan sekaligus mempertegas bentuk atap tersebut sebagai vokal point dari Margo City ini. Dengan terpenuhinya fungsi, kekuatan dan estetika Tidak salah jika Margo City nantinya menjadi landmark di kota Depok.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar